Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, Asian Games menambahkan satu cabang olahraga baru, yaitu eSports. Walaupun menimbulkan banyak pertanyaan, seperti bisakah eSports dihitung sebagai suatu cabang olahraga, rencana ini terus berlanjut, dan enam games telah resmi diumumkan akan dipertandingkan nantinya, yaitu Arena of Valor, Pro Evolution Soccer (PES), League of Legends, Clash Royale, Hearthstone, dan Starcraft 2. Walaupun hanya menjadi demonstration sports, dan belum menjadi kompetisi medal, adanya eSports di Asian Games ini mengundang banyak ketertarikan di masyarakat, juga beberapa kontroversi.
Danny Buldansyah, juru bicara dari Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (INASGOC), menyatakan bahwa eSport turut diikutsertakan dikarenakan video game merupakan bagian penting dari olahraga modern yang melibatkan kaum milenial. Walaupun begitu, banyak yang masih skeptis dengan penambahan eSports dalam Asian Games ini. Masih banyak sekali yang berpikir bahwa video game tidak dapat dihitung sebagai suatu olahraga, yakni rasa tidak setuju mengenai penambahan cabang olahraga tersebut dalam ajang olahraga besar seperti ini.
Walaupun begitu, tidak sedikit orang-orang yang mendukung adanya eSports di Asian Games. Faktanya, penggemar video games sangat banyak di kalangan masyarakat, terumata di golongan anak-anak muda. Mereka semua bersemangat mengetahui permainan favorit mereka akan hadir dalam Asian Games 2018 ini.
Pada Asian Games kali ini, eSport hanya muncul sebagai demosports dalam Asian Games yang diselenggarakan oleh federasi masing-masing cabang olahraga di Asia. Tetapi, ada kemungkinan besar bahwa di Asian Games berikutnya yaitu Asian Games 2022, eSport dapat hadir sebagai ajang perebutan medal yang diselenggarakan oleh Panitia Penyelenggara Asian Games secara langsung. Walaupun begitu, partisipan tetap akan memperebutkan medal dan kejuaraan.
Kejuaraan eSport dalam Asian Games diselenggarakan selama tujuh hari berturut-turut, dimulai dengan Arena of Valor pada tanggal 26 Agustus dan diakhiri dengan PES pada tanggal 1 September. Setiap harinya game yang berbeda akan dipertandingkan. Jangan lupa dukung tim Indonesia di game favoritmu pada Asian Games nanti, ya!
Ikuti perjalanan teknologi dan COMPFEST X melalui media sosial kami di Instagram @COMPFEST, Twitter @COMPFEST, dan situs utama kami compfest.web.id. (Press/Nabila)
Referensi:
http://www.asianentrepreneur.org/wp-content/uploads/2017/12/esports-3.jpg
https://bolalob.com/read/88006/inilah-6-game-yang-dipertandingkan-di-esports-asian-games-2018