Boost Your Experience Limit Through Mixed Reality
Posted on October 5, 2019

{“effects_tried”:0,”photos_added”:0,”origin”:”unknown”,”total_effects_actions”:0,”remix_data”:[],”tools_used”:{“tilt_shift”:0,”resize”:0,”adjust”:0,”curves”:0,”motion”:0,”perspective”:0,”clone”:0,”crop”:0,”enhance”:0,”selection”:0,”free_crop”:0,”flip_rotate”:0,”shape_crop”:0,”stretch”:0},”total_draw_actions”:0,”total_editor_actions”:{“border”:0,”frame”:0,”mask”:0,”lensflare”:0,”clipart”:0,”text”:0,”square_fit”:0,”shape_mask”:0,”callout”:0},”source_sid”:”BF1919BA-8CDC-403B-BECD-033FFC506B92_1569730831526″,”total_editor_time”:1,”total_draw_time”:0,”effects_applied”:0,”uid”:”BF1919BA-8CDC-403B-BECD-033FFC506B92_1569730716258″,”total_effects_time”:0,”brushes_used”:0,”height”:3464,”layers_used”:0,”width”:3464,”subsource”:”done_button”}

Pada hari Sabtu, 28 September 2019, telah dilaksanakan seminar bertemakan Boost Your Experience Limit Through Mixed Reality. COMPFEST mengundang pembicara yang tentu saja ahli dan berpengalaman dibidang ini, yaitu Andes Rizky (Founder & Managing Director at Shinta VR) dan Roger Fatah (Project Manager at MINAR) dengan moderator Dicky R Iskandar (Head of Community VARCODE (Virtual & Augmented Reality Community Developer). Kak Andes dan Kak Roger memaparkan bahwa AR (Augmented Reality), VR (Virtual Reality) dan MR (Mixed Reality) akan berperan dalam revolusi industri 4.0. “Selain meningkat dari sisi teknologi, juga menurun dari sisi harga. Dapat dilihat bahwa VR ini sudah berkembang dan dewasa,” ujar Kak Andes. Kak Andes dan Kak Roger sempat memperlihatkan dan mendemonstrasikan beberapa jenis AR/VR yang sudah ada. Menurut Kak Roger, kita dapat mengaplikasikan dunia reality ini di bidang kesehatan, otomotif, edukasi, olahraga dan permainan. Beberapa peserta yang beruntung pun mendapat kesempatan untuk merasakan AR/VR itu sendiri.

COMPFEST berkesempatan untuk mewancarai Kak Andes dan Kak Roger mengenai AR/VR. Saat ditanya mengenai seberapa berpengaruh AR/VR di Indonesia, Kak Andes dan Kak Roger ingin meningkatkan awareness tentang AR/VR di Indonesia terutama dikalangan mahasiswa. Menurut Kak Andes, perkembangan teknologi AR/VR di dunia bisnis juga sudah sangat bagus. “Kita selalu berusaha mengedukasi orang Indonesia tentang AR, VR karena kita sudah masuk Industry 4.0 dan Society 5.0, jadi jangan sampai ketinggalan,” timpal Kak Roger.

Kak Andes mulai tertarik dunia VR sejak tahun 2013. Menurut beliau, bidang ini merupakan perpaduan yang bagus antara dunia engineering dan artistik. Menurut Kak Roger, menggunakan teknologi dengan kreatifitas adalah salah satu passion Beliau.

Setelah berbagi tentang AR/VR di COMPFEST, Kak Roger berharap bahwa orang Indonesia bisa lebih sadar tentang teknologi AR/VR ini. Kak Andes ingin meningkatkan ketertarikan mahasiswa terhadap dunia AR/VR.

Saat ditanya mengenai kesan pesan untuk COMPFEST, Kak Roger berharap ditahun-tahun berikutnya COMPFEST dapat semakin berkembang. Kak Andes menambahkan agar kedepannya COMPFEST dapat meningkat dan mengundang industri-industri lainnya untuk berkolaborasi kedepannya. (EDM/Sarah)

© 2019 COMPFEST